Article Detail

Peduli Lingkungan Ala TK Sint Carolus Bengkulu

BENGKULU – Pada bulan Oktober 2012, anak-anak TK Sint Carolus Bengkulu  bergandengan tangan berjalan beriringan menuju pantai. Anak-anak dengan ceria bernyanyi berjalan menuju pantai. Jarak antara TK dan pantai sekitar 500 meter. Jarak yang lumayan jauh untuk ditempuh dengan berjalan kaki bagi anak TK tidak menyurutkan semangat mereka mengunjungi pantai.

Keceriaan menghiasi wajah anak-anak ketika tiba di pantai. Ibu guru meminta anak-anak untuk memperhatikan tanaman cemara yang ada di pantai. Beberapa tahun yang lalu, pohon cemara tersebut di tanam oleh karyawan dan peserta didik sekolah Sint Carolus Bengkulu. Berbagai pertanyaan datang silih berganti dari mulut-mulut mungil anak-anak. Ibu guru dengan sabar menjawab setiap pertanyaan anak-anak. Anak-anak bertanya mengapa batang pohon cemara menjadi berwarna hitam dan kering. Dengan sabar ibu guru menjawab bahwa saat ini musim kemarau maka pohon menjadi kering karena kekurangan air dan ibu guru mengajak anak-anak untuk ikut menjaga lingkungan sekitar khususnya pantai dengan cara tidak membuang sampah sembarangan dan melukai tanaman-tanaman yang ada.

Rasa ingin tahu yang besar menghantar anak-anak berlari-lari menuju pasir putih yang lembut seperti tepung. Pesisir pantai yang luas memberi ruang gerak bagi anak-anak untuk bermain kejar-kejaran. Suara riuh rendah anak-anak mewarnai hari yang cerah dan ibu guru dengan berteriak mengingatkan anak-anak agar tidak bermain air karena ombak besar tanpa diduga menghampiri bibir pantai. Duduk di pesisir pantai yang teduh sambil menikmati angin semilir dan ombak membuat anak-anak merasa nyaman dan senang mengunjungi pantai. Pengalaman mengunjungi pantai merupakan pengalaman yang menyenangkan bagi anak-anak dan akan dikenang sepanjang masa.
Penanaman cinta lingkungan sekitar sangat penting sejak usia dini. Melalui pengalaman ini, anak akan belajar bagaimana memelihara lingkungan sekitar dan mencintai tanaman. (AST).
Comments
  • there are no comments yet
Leave a comment